Mengukir Prestasi dengan Karya Ilmiah


Eka Windriardi Wijana
 Dengan membaca dan menulis orang bisa menjadi luar biasa. Itulah yang dialami Eka Windriardi Wijana atau yang akrab dipanggil Eka adalah salah satu mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin yang berhasil mengukir prestasi di bidang karya Ilmiah. Pria perantau asal Malang ini telah bergelut di dunia Karya Ilmiah sejak duduk di bangku SMP. terbukti dengan prestasi yang telah diraihnya. 
Mahasiswa prodi Alat Berat yang sekarang duduk di semester 4 ini, telah mengikuti dan menjuarai beberapa event Karya Tulis Ilmiah. yaitu pada saat tingkat SMP, ia meraih juara ke-2 Lomba karya tulis Ilmiah tingkat Kota Malang Jawa Timur dengan Judul karyanya “Potensi Belimbing Wuluh sebagai Pembersih Keramik yang Ampuh”. Dan pada saat duduk bangku kuliah sekarang, Ia mengikuti ajang Mawapres (Mahasiswa Berprestasi) yang diadakan se-Politeknik Negeri Banjarmasin. Event ini telah diikutinya selama dua kali. Untuk tahun kemarin, Ia mengangkat judul “Kontambinasi dan Kontrol” dan berhasil membawanya menjadi Juara serta diterapkan dalam lingkungan kampus khususnya. Untuk tahun ini Eka kembali mengikuti Mawapres ia kembali mengangkat judul terbarukan sesuai dengan kondisi dan masalah yang dihadapi masyarakat saat ini yaitu “Teknologi yang mengurangi Angka Kebakaran di Banjarmasin”.

Banyak kesan Eka sendiri ketika mengikuti event mawapres, untuk tahun kemarin Ia merasa kurang karena tidak adanya tindak lanjut ke tingkat nasional, hanya sebatas di Politeknik Negeri Banjarmasin. Dan untuk tahun ini, Eka merasa lebih bangga dan tertantang. Eka perlu berbangga hati karena tahun ini ajang mawapres kabarnya akan ditindak lanjuti sampai ke tingkat nasional. Tantangan yang harus dihadapi Eka pada tahun ini seleksi yang dilakukan lebih ketat, dan Bahasa Inggris menjadi salah satu penilaian utama.
“Untuk kawan-kawan khususnya tahun ini baru mengikuti ajang mawapres, walaupun gagal meraih juara, menang ataupun kalah tidak penting. Masih banyak bakat kita masih bisa disalurkan di ajang lain seperti PKM (Pekan Kreatifitas Mahasiswa)” tutur Eka menyampaikan pesannya.
Sebenarnya event menulis seperti ini tidak layak apabila hanya dikatakan sebagai lomba yang mencari pemenang pertama, kedua dan ketiga. Namun, masih banyak follow up dan tindak lanjut yang dapat dilakukan peserta setelah mengikuti kegiatan. Menang ataupunkalah, mereka akan lebih mengerti bagaimana cara menulis yang baik pada umumnya. Yang lebih khususnya lagi mereka akan lebih paham dengan problem yang dihadapi serta bagaimana cara penyelesaiannya dan segala yang positifnya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Terus Membaca, Terus Menulis dan Teruslah Berkarya !

Mengukir Prestasi dengan Karya Ilmiah Mengukir Prestasi dengan Karya Ilmiah Reviewed by LPM Lensa Poliban on Minggu, Mei 01, 2016 Rating: 5

Tidak ada komentar