Sekretariat BEM dan Depma Dipindahkan, Ini Alasannya

Kondisi Sekretariat BEM dan Depma yang Sudah Mulai Dibongkar | Esa Gita Shandy Pradana

HABAR POLIBAN - Senin (24/06) kemarin sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (Depma) serta ETU (Entrepreneurship Training Unit) resmi dipindahkan. Untuk sekretariat BEM dan Depma dipindahkan ke belakang gedung Q atau gedung serbaguna Poliban yang dulunya adalah bank sampah namun sudah lama tidak beroperasi. Kabar pemindahan sekretariat kemahasiswaan ini di-iya-kan oleh Ibu Hj. Nurhidayati selaku wakil direktur 3 Politeknik Negeri Banjarmasin.

Saat ditanya perihal mengapa dilakukan pemindahan sekretariat BEM dan Depma tersebut, Ibu Ida menjawab Sekretariat BEM dan Depma nantinya akan dibangun menjadi gedung laboratorium listrik guna menunjang kegiatan belajar mengajar. “Itu nantinya akan dibangun gedung laboratorium listrik untuk menunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) karena mereka (prodi teknik listrik) kan ngga punya lab ya,” ujar beliau. Nantinya, ada beberapa rumah dosen yang sudah tidak dipergunakan lagi akan dihancurkan serta beberapa sekretariat yang berdekatan dengan rumah dosen tersebut juga dipindahkan. Kembali dengan alasan yang sama, Poliban akan melakukan pembangunan gedung-gedung perkuliahan baru untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan juga agar Poliban terlihat lebih bersih.

Sementara itu Presiden BEM Poliban Muhammad Naufal Rusman tidak terlalu mempermasalahkan dipindahnya sekretariat BEM dan Depma ini, karena menurutnya mereka masih bisa tetap aktif ada maupun tidak ada sekretariat tersebut. “Perasaannya sih ya gak masalah, mau sekre dipindah kemana, kami bisa tetap aktif tanpa adanya sekre ataupun sekre yang pindah, tapi ya karena sekre itu sebuah media dimana bukan cuma untuk tempat menaruh barang, tapi juga tempat berkumpul dan diskusi, apalagi kami sebagai wadah center mahasiswa yang pasti memberatkan juga kalo dipindah di belakang, jauh dari jangkauan mahasiswanya,” ujarnya.

“Tapi kalau di belakang sini perasaan ku ya itu negatifnya jauh dari jangkauan mahasiswa, positifnya di sini nyaman dengan tempat nongki diskusi yang agak layak untuk bisa di pakai mahasiswa umum,” tambahnya.

Sudah terlihat perbedaan Poliban dari tahun ke tahun dari segi pembangunan hingga kebersihannya. Tentu saja perubahan ini tidak lepas dari peranan semua elemen warga Poliban, saling dukung dan saling membantu antar elemen demi menciptakan Poliban yang lebih bersih lagi. 

Reporter : Esa Gita Shandy Pradana
Editor : Muhammad Yoga Firdaus