Perubahan dari D3 menjadi D4 Teknik Mesin Otomotif

 

Saat ini kebutuhan industri sangat membutuhkan tenaga kerja yang memahami tentang manajerial dan khususnya dari segi teknis. Terlebih kini, industri lebih mencari tenaga kerja yang lulusan S1 daripada D3, yang mana D3 masih diibaratkan setara dengan SMA. Begitupun untuk sistem magang pun D3 bersaing dengan lulusan SMK. Banyak keuntungan dan peluang bekerja di dunia industri lebih luas dan peluang dari industri untuk sarjana terapan sangat besar terutama agen manajer-manajer workshop kemudian juga sebagai teknopreuner yaitu seorang wiraswasta di bidang otomatif. Kapasitas seorang supervisor banyak dicari. Maka dari itu, kini Politeknik Negeri Banjamasin akan meng-upgrade D3 Teknik Mesin Otomotif menjadi D4 (SarjanaTerapan) Teknologi Rekayasa Otomotif.

Adapun proses dan alur peningkatan D3 ke D4 yang telah disampaikan oleh pusat, Ditjen Vokasi, yaitu: membuat pengusulan kepada kementerian vokasi untuk peningkatan D3 ke D4, mengisi instrumen-instrumen berbagai persyaratan yang harus dilengkapi yang kemudian akan dikumpulkan pada bulan Desember 2021, pengumuman peningkatan ke D4. Saat ini untuk upgrading baru ada satu prodi yaitu Teknik Mesin sebagaimana yang direncanakan oleh Ditjen Vokasi, untuk target penerapannya dimulai pada tahun 2022 dan pada tahun depan membuka penerimaan mahasiswa/i baru D4 Teknologi Rekayasa Otomotif.

Penerimaan D3 Teknik Mesin Otomotif secara otomatis akan ditutup dan digantikan dengan D4 Teknologi Rekayasa Otomotif. Mahasiswa/i semester 3 dan semester 5 akan ada pedoman baru yang berisikan lanjut atau tidaknya mereka ke D4. Begitu pula dengan alumni, jika mereka mengikuti perkuliahan kembali untuk lanjut ke D4, tinggal melanjutkan semester saja. Semua itu kembali ke pilihan diri masing-masing, Namun, harapannya mereka setuju untuk melanjutkan ke tingkat sarjana terapan. Saat ini jurusan sedang mengusahakan beasiswa untuk mahasiswa/i yang akan lanjut ke D4 yang bersumber dari pusat, kementrian, kemudian ada pula Politeknik dan juga dari industri. Jika izinnya sudah ada, nanti akan diberi kejelasan kembali.

Pengelola Program Studi berharap untuk program sarjana terapan ini terlaksana dengan baik juga berharap dengan adanya hal ini menjadi peluang bagi semuanya untuk bisa mendapatkan dan menghasilkan lulusan sarjana terapan yang mudah  dalam mencari pekerjaan dan para rekrutmen puas dengan hasil kerja dari lulusan Politeknik Negeri Banjarmasin, serta menarik minat bagi orang agar masuk ke D4 Teknologi Rekayasa Otomotif.

 

Penulis: Afra Mawaddati