Belum Selesai Tanggung Jawab, "Presiden Mahasiswa Poliban Mengundurkan Diri”
Sumber: LPM Lensa Poliban
Sudah
menjadi buah bibir di lingkungan kampus bahwa Presiden Mahasiswa sudah jarang
terlihat dikalangan Ormawa (Organisasi Mahasiswa) maupun mahasiswa. Hal ini
berdasarkan dari beberapa kegiatan yang mengharuskan seorang Presiden Mahasiswa
hadir dan terlibat malah tidak terlihat untuk berkontribusi yang berakibat Wakil
Presiden Mahasiswa yang harus andil untuk menggantikan posisinya. Termasuk juga
dalam acara Kongres Dewan Perwakilan Mahasiswa (Depma) yang diadakan tepat pada
hari ini, Jumat 14 Januari 2022, Presiden Mahasiswa pun tidak juga terlihat
wujudnya. Sehingga menjadi pembicaraan hangat diantara para peserta Kongres
Depma yang hadir, dikarenakan seperti yang diketahui bersama setiap Kongres Depma,
terdapat agenda penyampaian LPJ (Laporan Pertanggungjawaban) dari BEM (Badan
Eksekutif Mahasiswa) yang disampaikan oleh Presiden Mahasiswa.
Dari
isu yang beredar, ketidakhadiran Presiden Mahasiswa dibeberapa acara
dikarenakan pihak terkait sedang sakit. Isu tersebut juga dibenarkan oleh pihak
BEM bahwa Muhammad Syahid Makdum selaku Presma sedang sakit dan berada di kediamannya
Martapura. Alasan itu juga sering disampaikan ketika Presma tidak menghadiri suatu
acara. Hal tersebut menjadi tanda tanya mengenai kontribusinya dalam
menjalankan roda kepengurusannya di BEM.
Dari
keadaan dan kondisi yang ada saat ini, maka dibahaslah dalam Kongres Depma untuk
dipertanyakan keberadaan dan kontribusi Presiden Mahasiswa saat ini. Salah
seorang peserta Kongres memberikan tekanan meminta penjelasan dari Presiden Mahasiswa
langsung karena menyangkut keberlanjutannya di periode ini. Karena merasakan
hal yang sama, yakni merasa Presiden Mahasiswa kurang berkontribusi dalam
beberapa acara kebelakang, peserta Kongres pun menyetujui hal tersebut. Tetapi,
Presiden Mahasiswa saat itu tidak ada di tempat, maka opsi menelepon pihak
terklait pun diajukan dengan cara semua peserta kongres saat itu mendengar
percakapan dalam telepon tersebut.
Pernyataan
yang cukup mengejutkan dari Syahid bahwa dirinya siap mengundurkan diri dari
jabatannya sebagai Presiden Mahasiswa. Syahid menerangkan bahwa dengan kondisi
yang ada saat ini dan posisinya yang mungkin akan sulit melanjutkan
tanggungjawabnya, akhirnya ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya
sebagai Presiden Mahasiswa. Dari pernyataannya tersebut, akhirnya dengan
persetujuan peserta kongres bahwa pernyataanya tersebut diterima juga melalui
surat pernyataan yang langsung dibuat saat itu juga. Dengan mundurnya Syahid
dari jabatannya sebagai Presma, maka diangkatlah Muhammad Iqbal Firdaus (Wakil
Presiden Mahasiswa) menjadi Penanggung Jawab Sementara (PJS) selama belum
terpilihnya Presiden Mahasiswa yang baru. Untuk pergantian jabatan Presiden
Mahasiswa yang baru, akan dibahas secepatnya setelah penetapan pernyataan
mundurnya Syahid sebagai Presiden Mahasiswa tersebut.
Penulis: LPM Lensa
Waahh menarik sumpah
BalasHapusKnapa tb2
BalasHapusHmmm
BalasHapusPihak lawan mengakui kekalahan..
BalasHapusYahahahha hayuuu
Giliran udah kacau aja mengundurkan diri... Ngasih masalah baru bosss !!!
BalasHapusOrmas ngamok :v
BalasHapusSalam dari kampus sebelah, rancak jua betumburan
BalasHapusKalo boleh tau inya delegasi dari ormawa mana si presma ni, biasanya si klo alasan sakit sakit sakit tu koler pang sebujurnya dan kd handak turun
BalasHapus