Calon Presiden Mahasiswa Mengundurkan Diri, Bagaimana Kelanjutan Pemilu Raya 2022?
Pemilu Raya yang diadakan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa (DEPMA) Politeknik Negeri Banjarmasin (POLIBAN) seharusnya selesai di bulan Maret 2022. Belakangan ini, ada beberapa kendala yang mengharuskan DEPMA untuk mengubah timeline yang telah dirancang sedemikian rupa. Terdapat dua pasangan calon kandidat Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa yang telah terpilih dari panjangnya proses seleksi yang diadakan oleh DEPMA. Namun saat pertengahan pencarian koalisi, salah satu calon Presiden Mahasiswa mengundurkan diri dengan alasan bahwa yang bersangkutan memiliki masalah personal yang harus segera diselesaikan. Hal ini membuat tersisanya satu pasangan calon kandidat Presiden Mahasiswa (PRESMA) dan Wakil Presiden Mahasiswa (WAPRESMA).
Karena tidak memungkinkan lagi membuka gelombang baru untuk pendaftaran Calon Presiden Mahasiswa (CAPRESMA) dan Calon Wakil Presiden Mahasiswa (CAWAPRESMA) yang nantinya akan membuat timeline semakin jauh dari perkiraan awal, maka DEPMA mengambil langkah untuk mengubah mekanisme pemilihan CAPRESMA dan CAWAPRESMA Pemilu Raya dengan menetapkan aturan tambahan, yaitu aklamasi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aklamasi adalah pernyataan setuju secara lisan dari seluruh peserta rapat dan sebagainya terhadap suatu usul tanpa melalui pemungutan suara. Dalam hal ini, pengadaan aklamasi ditujukan untuk penetapan pasangan calon kandidat PRESMA dan WAPRESMA Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Periode 2022/2023.
Untuk pemberitahuan aklamasi sendiri, telah diumumkan melalui postingan akun Instagram DEPMA POLIBAN (@depma_poliban). Namun, sebelum diadakannya aklamasi, akan diadakan sidang pleno terlebih dahulu untuk menetapkan dan mengesahkan CAPRES dan CAWAPRESMA. Pemberitahuan sidang pleno ini juga dapat dilihat di Instagram DEPMA. DEPMA juga bekerja sama dengan para Himpunan Jurusan (HMJ) yang ada di POLIBAN untuk mengedukasi mahasiswa umum tentang aklamasi tersebut.
DEPMA mengharapkan partisipasi mahasiswa aktif POLIBAN untuk menghadiri kegiatan sidang pleno untuk keberlanjutan Pemilu Raya dengan agenda pengesahan dan penetapan PRESMA dan WAPRESMA BEM POLIBAN Periode 2022/2023.
Selanjutnya, pihak DEPMA juga berharap Pemilu Raya 2022 akan berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala. Untuk CAPRESMA dan CAWAPRESMA yang ada, semoga dapat menjadi pemimpin yang akan memberikan perubahan yang lebih baik bagi POLIBAN. Dan terlebih lagi, semoga CAPRESMA dan CAWAPRESMA tahun depan yang akan mencalonkan diri benar-benar memiliki tekad dan niat menjadi pemimpin bagi BEM POLIBAN. Serta untuk Pemilu Raya tahun berikutnya, semoga bisa lebih baik daripada tahun ini.
Penulis : Adelia Elsa Damayanti
Tidak ada komentar