Program Kerja Baru, Presiden Mahasiswa Terpilih Siap Membawa “PERUBAHAN”
Setelah melalui proses tahapan yang panjang, Pemilu Raya 2023 Politeknik Negeri Banjarmasin akhirnya sukses dilaksanakan. Dengan ditutupnya E-voting pada hari Jumat, 24 Maret 2023 dan kemudian langsung dilakukan proses perhitungan suara berdasarkan data di Simpadu (Sistem Informasi Terpadu) oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa (Depma) Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban), maka terpilihlah pasangan calon nomor urut 01 sebagai Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yaitu pasangan Muhammad Nurdiyanto dan Muhammad Noor Firjatullah yang merupakan pasangan dari delegasi Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Poliban dan Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) Poliban. Dengan akumulasi suara 67% atau sebanyak 913 suara dari total suara yang masuk sebanyak 1.358 suara dengan total pemilih sebanyak 3.310 suara dan total tidak memilih sebanyak 1.952 suara.
Adapun visi dan misi yang akan diterapkan oleh pasangan Presiden Mahasiswa (Presma) dan Wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) terpilih ini yaitu:
Visi
Membentuk BEM yang aktif, berkualitas, professional. Sebagai pionir sekaligus penggerak mewujudkan mahasiswa yang berkompetensi dan memiliki integritas terhadap problematik dalam lingkup internal dan eksternal Poliban.
Misi
• Mendukung pertumbuhan mahasiswa yang memiliki intelektual tinggi dan keberanian yang besar dalam menanggapi segala bentuk perubahan.
• Meningkatkan koordinasi dan eksistensi bersama HMJ dan UKM untuk kemajuan bersama.
• Mewujudkan BEM yang inklusif, bekerja dengan komitmen, dan bertanggung jawab.
Selain dari visi dan misi di atas, Adapun program kerja unggulan yang akan mereka terapkan yaitu Ormawa Day, SM (Student Improvement), dan PMUM (Pengabdian Mahasiswa untuk Masyarakat). Diyan, selaku Presma terpilih 2023 menjelaskan, Ormawa Day dirancang untuk semua organisasi mahasiswa yang ada di Poliban untuk mengikutinya. Lalu apa yang membedakan Ormawa Day ini dengan PKKMB? Menurut Diyan, perbedaan Ormawa Day ini dengan PKKMB adalah pada PKKMB itu sendiri Organisasi Mahasiswa (Ormawa) diperkenalkan kepada mahasiswa baru Poliban, sedangkan untuk Ormawa Day akan dibuka untuk umum yang akan memperkenalkan Poliban ke khalayak luar, "Seperti halnya mengenalkan apa saja yang ada di Poliban, lalu organisasi apa saja yang ada di Poliban itu sendiri," ucap Diyan. Dengan kata lain Ormawa Day ini bertujuan untuk mem-branding Poliban.
Lalu kemudian SM (Student Improvement) akan diadakan LKMM dasar untuk mahasiswa baru yang dirancang untuk latihan mereka sebagai mahasiswa baru tentang public speaking, serta materi-materi lain yang akan disampaikan juga nantinya dengan mengundang narasumber yang memang sudah terpercaya.
"Lalu Pengabdian mahasiswa untuk masyarakat itu sendiri, ada rencana untuk melakukan belajar bersama atau menyampaikan materi kepada siswa ataupun anak–anak yang akan di ajak belajar bersama di kampung atau tempat tersebut," ucap Diyan. Diyan juga menambahkan, pengabdian mahasiswa untuk masyarakat ini juga terbuka untuk mahasiswa umum.
Sebagai Presma terpilih 2023, Diyan pastinya yakin bisa mewujudkan visi dan misi serta program kerja yang sudah dia dan wakilnya rancang untuk satu periode kedepan. Dia mengatakan sudah ada pertimbangan terlebih dahulu sebelum merancang visi dan misi serta program kerja tersebut. "Pastinya dalam hal ini kita sudah mempertimbangkan kelebihan dan kelemahan dari program kerja yang sudah kita buat ataupun visi dan misi tersebut," ucap Diyan.
Dari 3 program kerja yang sudah mereka buat tersebut, yang pastinya di tujukan untuk mahasiswa umum dan ormawa yang ada di Poliban. Diyan mengatakan perubahan itu secara tidak langsung pasti akan terlihat, selain dari 3 program kerja yang mereka miliki, mereka juga punya visi dan misi yang apabila itu terjalan pastinya akan membawa perubahan.
“Harapanku sebagai Presiden Mahasiswa yang terpilih, Poliban itu lebih maju lagi ataupun lebih berkembang lagi dari sekarang,” ucap Diyan. Dia juga menambahkan mahasiswa itu mau kampusnya lebih berkembang dari tahun ke tahun. Sama hal nya juga dengan BEM, yang mana sebagai organisasi kemitraan ataupun juga sebagai wadah aspirasi dari mahasiswa. Dia juga menuturkan, ingin BEM lebih berkembang lagi dan lebih bisa dan cepat menampung aspirasi ataupun isu–isu yang akan di naikkan ke akademik guna menyelesaikan permasalahan–permasalahan yang ada di mahasiswa.
Penulis: Ahmad Arifandi dan Amelia
Tidak ada komentar