Jadi Tuan Rumah, Poliban Sukses Gelar PEKSIMIDA 2024

 

Pembukaan PEKSIMIDA di ruang Multimedia Poliban

    Pekan Seni Mahasiswa Daerah (PEKSIMIDA) adalah sebuah kegiatan yang diselenggarakan dengan tujuan memberikan wadah bagi mahasiswa dalam meningkatkan kualitas dan kemampuan praktis dalam bidang seni, baik seni suara, seni pertunjukan, seni sastra, maupun seni rupa.

    

    Pada tahun ini Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) menjadi tuan rumah PEKSIMIDA yang  diselenggarakan dengan tema “Merdeka Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi.” Pada bulan lalu Poliban dan beberapa kampus lain mendapatkan undangan langsung dari Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk membahas kesiapan dan yang bersedia menjadi penyelenggara kegiatan.

    Seperti yang dikatakan Nailiya Nikmah, S.Pd., M.Pd., MCE selaku Panitia PEKSIMIDA Poliban 2024 "Pada rapat yang diadakan di bulan Mei, disepakati bahwa PEKSIMIDA akan dilaksanakan terlebih dahulu sebelum menuju Pekan Seni Mahasiswa Nasional (PEKSIMINAS). Poliban menyatakan kesediaannya menjadi penyelenggara untuk 5 tangkai seni: penulisan cerpen, penulisan puisi, penulisan lakon, monolog, dan fotografi.”

    Rangkaian pembukaan PEKSIMIDA dilaksanakan di ruang Multimedia Poliban dengan sambutan dari Ketua Umum BPSMI yaitu Dr. Yanuar Bachtiar, dan sambutan oleh Wakil Direktur III Poliban sekaligus pembukaan kegiatan secara resmi. Acara pembukaan dimeriahkan dengan tarian persembahan dari Poliban. Setelah itu, peserta diarahkan ke lokasi lomba yang diikuti. Kecuali untuk lomba penulisan, sebelum dibawa ke suatu ruangan para peserta diarahkan terlebih dahulu ke luar atau suatu tempat untuk mencari inspirasi serta mencari ide sesuai dengan tema yang telah ditetapkan. Dan untuk Penutupan acara serta penyerahan hadiah juga dilaksanakan di ruang Multimedia yaitu pada hari kedua.

    Dalam ajang PEKSIMIDA tahun ini, 13 perguruan tinggi ikut serta sebagai peserta yang berasal dari berbagai kalangan mahasiswa untuk mewakili kampus mereka dalam berbagai tangkai seni yang dilombakan. Beberapa di antaranya adalah Poliban, Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala), Politeknik Kesehatan Daerah Militer (Kesdam) VI Banjarmasin, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIEI) Banjarmasin, Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Universitas Sari Mulia, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari (UNISKA MAB) serta beberapa kampus lainnya.

    Pelaksanaan PEKSIMIDA di Poliban dijadwalkan selama dua hari, yakni tanggal 13 sampai 14 Juni 2024. "Seluruh tangkai lomba dimulai pada tanggal 13 Juni, dengan 4 tangkai lomba selesai pada hari yang sama. Sementara itu, untuk lomba fotografi, memerlukan waktu tambahan karena perlu teknis seperti pencetakan foto dan selesai pada tanggal 14 Juni pagi, dilanjutkan penutupan acara sekaligus pembagian hadiah untuk para pemenang,” jelas Nailiya. 

    Lokasi tangkai seni yang dilombakan bervariasi, tergantung pada jenis lomba. Untuk lomba monolog dilaksanakan di gedung serbaguna (GSG) Poliban yang disusun dengan tata ruang dan lighting yang rapi, dibantu oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Wasi Putih. Lomba penulisan cerpen, puisi, dan lakon dilaksanakan di ruang UPT TIK Poliban. Sementara lomba fotografi dilakukan secara outdoor, yaitu para peserta berkeliling mencari foto terbaik mereka di sekitar Poliban hingga lingkungan ULM. 

    Teknik penilaian lomba berlangsung pada hari itu juga yakni setelah masing-masing tangkai lomba selesai, maka langsung pengumuman pemenang. Untuk menjaga keadilan dan ketepatan dalam penilaian, setiap tangkai lomba memiliki 3 juri yang berkompeten di bidangnya dan berskala nasional. "Untuk monolog, juri terdiri dari Edi Sutardi seorang akademisi dan praktisi seni pertunjukan. Lalu Ariel, yang berkompeten di bidang seni pertunjukan dan seni rupa. Serta Bayu Bastari, juga seorang ahli seni pertunjukan dan seni rupa," tutur Nailiya.

    

    Dengan adanya acara tersebut diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa untuk berprestasi di bidang seni, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat luas. "Harapan dari penyelenggaraan PEKSIMIDA di Poliban adalah menemukan mahasiswa berprestasi di bidang seni yang dapat membawa nama baik Kalimantan Selatan di ajang PEKSIMINAS atau tingkat nasional," tutur Nailiya. "Selain itu, diharapkan juga kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk meraih prestasi tidak hanya di bidang akademik tetapi juga dalam bidang seni,” tutupnya.

Penulis : Dewi Oktovia Salehah