Annida Mahfuza, Salah Satu Mahasiswa Poliban yang Raih Keberhasilan dalam Program Wirausaha Merdeka 2024
Siapa disini yang tidak kenal dengan Program Kampus Merdeka? Program dari Kementerian Pen-didikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) yang sudah tidak asing namanya di kalangan mahasiswa sejak beberapa tahun terakhir.
Program ini juga pada akhirnya berdampak besar untuk perkembangan individu, salah satunya di Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) dalam mengasah kemampuan sesuai minat dan bakat mahasiswa. Top Program Kampus Merdeka yang paling banyak diminati adalah Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), Program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB), Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) dan masih banyak Program lainnya.
Kemendikbud Ristek selaku pendiri Program Kampus Merdeka selalu berusaha untuk menciptakan program - program yang dapat diminati bagi kalangan mahasiswa, salah satunya adalah Program Wirausaha Merdeka (WMK). WMK terbilang cukup baru, tercatat pada tanggal 23 September 2024 program ini memasuki angkatan ke- 3 dan akan berakhir di 31 Desember 2024 nanti. Poliban juga turut andil memberikan kesempatan kepada mahasiswa/i untuk dapat mengikuti program - program dari Kampus Merdeka, salah satunya WMK ini.
Annida Mahfuza, merupakan salah satu mahasiswi Poliban dari Jurusan Administrasi Bisnis Program Studi (Prodi) D4 Bisnis Digital yang berhasil lolos Program WMK di Angkatan ke- 3 unit Politeknik Hasnur. Annida Mahfuza atau yang kerap di sapa Nida menuturkan alasannya mengapa ingin bergabung menjadi seorang wirausaha di program WMK tersebut, “Saya ingin menambah relasi, seperti teman, pengalaman yang banyak dan pastinya wawasan di dunia wirausaha,” tuturnya.
Saat acara pembukaan WMK Nida merasa terkesan, “Pengalaman paling berkesan saya yaitu ketika dibukanya Opening Ceremony WMK, karena dihadiri oleh 180 mahasiswa dari 3 Politeknik di Kalimantan Selatan, yaitu Politeknik Tanah Laut 110 mahasiswa, Poliban 29 mahasiswa, Politeknik Hasnur 41 mahasiswa, tentunya ada perasaan senang bisa bertemu banyak teman-teman dari Politeknik lain karena setiap individu memiliki ide bisnis menarik yang dapat diajukan di UMKM,” ungkapnya.
Proses seleksi dan pendaftaran program WMK juga cukup mudah, mulai dari membuat akun, melengkapi dokumen seperti surat rekomendasi, dan membuat pitch deck ide bisnis yang akan diajukan.
Selang berjalannya program tersebut hingga minggu ke 3, Nida mempelajari mengenai Design Thin-king, Analisis SWOT, cara agar kemasan produk dapat menarik pelanggan, dan di minggu - minggu selanjutnya akan ada magang. Nida beserta kelompoknya juga sudah melakukan kunjungan ke Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Duta Mall Banjarmasin, seperti melakukan wawancara yang ditemani langsung dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Saraba Pisang, merupakan produk bisnis yang akhirnya lolos dalam seleksi program WMK tersebut. Saraba Pisang bisa dijadikan cemilan, yang mana terdapat produk seperti keripik, kue pai pisang, banana roll, dan pisang crispy dengan divariasikan berbagai toping rasa.
Selama program berlangsung Nida tidak melakukan tugas ini sendirian, tetapi dibantu oleh teman-teman di Poliban sendiri dan juga dari kampus lain, seperti dari Politeknik Tanah Laut dan Politeknik Hasnur serta dosen pembimbing dari Poliban. “Program ini dibagi berkelompok, 1 kelompok berjumlah 5 orang dengan 1 ide bisnis yang dikembangkan. Kami juga ditemani oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dalam mengawasi perkembangan setiap kelompok dan DPL kami berasal dari dosen Poliban juga, yaitu Rabiatul Adawiyah, S.T., M.T,” ujarnya.
Nida menambahkan bahwa, “Dengan diadakannya program ini memberikan dampak yang signifikan bagi saya dan teman-teman lainnya, seperti mendapatkan pengetahuan pengelolaan bisnis, strategi pemasaran, inovasi produk, dan juga program ini memberikan modal untuk kami mengelola bisnis yang kami kembangkan sekarang,” lanjutnya.
Nida berharap supaya program WMK ini lebih banyak dikenal sehingga bisa meningkatkan peserta dari sebelumnya, dan bisa menjangkau lebih banyak mahasiswa dari berbagai daerah. Karena nantinya akan semakin banyak generasi muda yang dapat belajar lebih banyak tentang dunia kewirausahaan.
Terakhir, “Jika nantinya bisnis kami sudah berjalan, maka kami berencana mengembangkan produk lebih banyak lagi, supaya dapat dikenal oleh orang banyak. Kami juga berharap semoga dapat menyewa tempat atau bahkan membuka toko offline di berbagai cabang daerah, dan pastinya kalau sudah berjaya bisa melakukan promosi melalui influencer yang ada di Banjarmasin,” tutupnya.
Penulis: Muhammad Robbi Pangestu
Annida Mahfuza, Salah Satu Mahasiswa Poliban yang Raih Keberhasilan dalam Program Wirausaha Merdeka 2024
Reviewed by LPM Lensa Poliban
on
Senin, Oktober 28, 2024
Rating:
Tidak ada komentar